Relokasi ; alternatif ini
dikembangkan apabila dampak ekonomi dan lingkungan akibat kenaikan muka air
laut dan banjir sangat besar sehingga kawasan budidaya perlu dialihkan lebih
menjauh dari garis pantai. Dalam kondisi ekstrim, bahkan, perlu dipertimbangkan
untuk menghindari sama sekali kawasan-kawasan yang memiliki kerentanan sangat
tinggi.
· Akomodasi ; alternatif ini bersifat
penyesuaian terhadap perubahan alam atau resiko dampak yang mungkin terjadi
seperti reklamasi, peninggian bangunan atau perubahan agriculture menjadi
budidaya air payau (aquaculture) ; area-area yang tergenangi tidak
terhindarkan, namun diharapkan tidak menimbulkan ancaman yang serius bagi
keselamatan jiwa, asset dan aktivitas sosial-ekonomi serta lingkungan sekitar.
· Proteksi ; alternatif ini memiliki dua kemungkinan,
yakni yang bersifat hard structure seperti pembangunan penahan gelombang
(breakwater) atau tanggul banjir (seawalls) dan yang bersifat soft structure
seperti revegetasi mangrove atau penimbunan pasir (beach nourishment). Walaupun
cenderung defensif terhadap perubahan alam, alternatif ini perlu dilakukan
secara hati-hati dengan tetap mempertimbangkan proses alam yang terjadi sesuai
dengan prinsip “working with nature”
0 comments:
Post a Comment