Kenaikan harga bawang di sejumlah daerah di Indonesia, termasuk Pekanbaru telah memicu meningkatnya inflasi. Badan Pusat Statistik Provinsi Riau mencatat, maret lalu inflasi Kota Pekanbaru mencapai 0,04 persen yang diakibatkan oleh kenaikan harga bawang putih dan bawang merah. (Berita Selengkapnya)
Penggalan berita tersebut menyatakan bahwa harga bawang mengalami inflasi atau kenaikan harga sebesar 0,04 persen. Jika diasumsikan inflasi stabil di angka 0,04 persen, maka berapakan harga bawang di bulan ke 10 yang akan datang ?
Harga bawang bulan ke 0 (asumsi) / Present Value = Rp. 8.000/kg
Inflasi / r = 0,04% (inflasi bersifat bulanan)
Jangka waktu / n = 10 bulan
Hitung menggunakan rumus Future Value
FV = PV * (1+r)^n
FV = 8000 * (1+0,04%)^10
FV = Rp. 8.032 /kg
Jadi harga bawang dibulan ke 10 yang akan datang seharga 8.032 rupiah
http://fokusriau.com/berita-kenaikan-harga-bawang-pacu-inflasi-pekanbaru-004-persen.html
http://pekanbaru.tribunnews.com/2013/04/01/pekanbaru-inflasi-0.04-persen-akibat-kenaikan-harga-bawang
http://www.seriau.com/2013/04/dipengaruhi-harga-bawang-inflasi-pekanbaru-capai-004-persen/
https://valvaliano.wordpress.com/2013/11/15/nilai-sekarang-dan-nilai-masa-datang/
http://www.bi.go.id/id/moneter/inflasi/data/Default.aspx
0 comments:
Post a Comment